
Foto: Kondisi lapas sleman pasca penyerangan. ©2013 Okesharezone
Reporter: Ikhsan Nurrohman
Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Ahmad Mubarok menyayangkan sikap koleganya, Marzuki Alie mengumpulkan sejumlah DPD dan DPC menjelang pelaksanaan kongres luar biasa (KLB) yang akan digelar akhir Maret ini. Mubarok menilai, langkah Marzuki itu sebagai manuver politik dan seharusnya tak perlu dilakukan.
"Memang tak perlu ada manuver, kumpul-kumpulin orang, memfasilitasi, karena ini kongres luar biasa bukan kongres biasa," kata Mubarok saat dihubungi, Rabu (27/3).
Menurut Mubarok, konstelasi politik saat ini berbeda saat Partai Demokrat melakukan Kongres 2010 di Bandung lalu. Mubarok menyebut Kongres 2010 sebagai arena pertandingan, sedangkan saat ini adalah krisis manajemen.
Terkait hal itu, Mubarok menilai wacana mencalonkan Ketua Majelis Tinggi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai ketum hanya sebatas aspirasi dari bawah. Dia yakin, SBY tidak akan menanggapi lebih jauh terkait hal itu.
"Saya yakin Pak SBY tak akan menerima, tapi dukungan itu jadi modal bagus untuk membangun demokrasi melalui musyawarah mufakat," terangnya.
No comments:
Post a Comment