Foto: Eskalator ITC Kuningan
Reporter: Rosyidin Cahya Pratama
Sobirin (13) remaja yang sore kemarin terjepit eskalator di ITC Kuningan Jalan Prof Dr Satrio Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan kondisinya mulai membaik. Saat ini, korban dianjurkan untuk berobat jalan ke rumah sakit untuk terapi luka yang dideritanya.
"Sudah dibawa ke rumah sakit, berobat jalan dan biaya ditanggung pihak ITC," terang Kanit Reskrim Polsek Setiabudi, Kompol Riftadjudin dalam pesan singkatnya kepada wartawan, Jumat (16/11).
Riftadjudin menjelaskan, Sobirin mengalami luka pada bagian telinga sebelah kiri dan leher memar. Telinga Sobirin yang mengalami luka sobek juga dijahit.
"Kuping saja yang dijahit, jumlahnya dua jahitan dan leher korban memar," jelasnya.
Kasus itu masih dalam proses penyidikan Polsek Setiabudi. "Masih dalam penyelidikan," katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Sobirin (13) terjepit eskalator di ITC Kuningan, Jl Prof Dr Satrio, Kuningan Setiabudi, Jakarta Selatan pada Rabu sore kemarin. Saat naik eskalator dari lantai basement, korban selalu menegok ke arah bawah. Saat itu kepala bocah nahas tersebut melongok ke bawah dan melewati handle atau pegangan tangan.
Korban tidak menyadari bahwa ada tiang beton yang hanya berjarak beberapa centimeter dari handle. Karena terus melihat ke arah bawah, leher bocah tersebut terjebit di antara handle dan ting beton. Sementara itu, eskalator terus melaju sehingga membuat leher korban semakin terjepit di antara handle dan tiang beton.
"Sudah dibawa ke rumah sakit, berobat jalan dan biaya ditanggung pihak ITC," terang Kanit Reskrim Polsek Setiabudi, Kompol Riftadjudin dalam pesan singkatnya kepada wartawan, Jumat (16/11).
Riftadjudin menjelaskan, Sobirin mengalami luka pada bagian telinga sebelah kiri dan leher memar. Telinga Sobirin yang mengalami luka sobek juga dijahit.
"Kuping saja yang dijahit, jumlahnya dua jahitan dan leher korban memar," jelasnya.
Kasus itu masih dalam proses penyidikan Polsek Setiabudi. "Masih dalam penyelidikan," katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Sobirin (13) terjepit eskalator di ITC Kuningan, Jl Prof Dr Satrio, Kuningan Setiabudi, Jakarta Selatan pada Rabu sore kemarin. Saat naik eskalator dari lantai basement, korban selalu menegok ke arah bawah. Saat itu kepala bocah nahas tersebut melongok ke bawah dan melewati handle atau pegangan tangan.
Korban tidak menyadari bahwa ada tiang beton yang hanya berjarak beberapa centimeter dari handle. Karena terus melihat ke arah bawah, leher bocah tersebut terjebit di antara handle dan ting beton. Sementara itu, eskalator terus melaju sehingga membuat leher korban semakin terjepit di antara handle dan tiang beton.
No comments:
Post a Comment