Foto: Presiden SBY. katakan merdeka/okesharezone
Reporter: Sugiono Pratama
Mobil listrik dinilai memiliki potensi cukup besar untuk mengurangi beban anggaran terhadap bahan bakar bersubsidi yang terus membengkak. Atas dasar itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mendorong peningkatan produksi mobil listrik di Tanah Air.
"Penguasaan inovasi dan teknologi di Indonesia berpeluang pengembangan mobil listrik. Semakin tinggi harga minyak mentah dunia membuat mobil listrik berpotensi terus dikembangkan," kata Staf Khusus Presiden bidang Perekonomian Firmanzah di Jakarta, Selasa (11/12).
Sebagai bentuk dukungan, presiden akan mengunjungi mobil listrik yang diproduksi tiga pabrik sekaligus. Yakni PT PLN yang bekerjasama dengan PT Sarimas Ahmadi Pratama, PT Great Asia Link bekerjasama dengan PT Pindad, becak tenaga surya cakra dari Siswa SMK PGRI 2 Ponorogo.
"Nanti ada dialog inovasi dengan para inovator," tandasnya.
Sebelum mengunjungi ketiga pabrik mobil listrik itu, presiden bersama Ibu Negara Ani Yudhoyono terlebih dahulu menemui sejumlah petani di Desa Mlilir, Madiun. "Pagi ini, presiden dan ibu negara ke Madiun untuk menyaksikan Panen Raya Padi Ciherang," ujarnya.
No comments:
Post a Comment